Renungan : Hancurnya Negara Islam Akibat Lahirnya Kelompok Islam Radikal - Hallo sahabat Balungsantri.tk, Pada sharing kali ini kami membagikan artikel yang berjudul Renungan : Hancurnya Negara Islam Akibat Lahirnya Kelompok Islam Radikal, saya telah menyediakan Semua Artikel lengkap dengan penjelasan nya dari awal sampai akhir Postingan. mudah-mudahan isi postingan yang saya tulis ini dapat anda pahami. okelah, ini dia artikel dari kami.

Renungan : Hancurnya Negara Islam Akibat Lahirnya Kelompok Islam Radikal
Judul Artikel : Renungan : Hancurnya Negara Islam Akibat Lahirnya Kelompok Islam Radikal

Renungan : Hancurnya Negara Islam Akibat Lahirnya Kelompok Islam Radikal

Berbagai tindakan kekerasan, radikalisme, aksi intoleransi, kebencian, fitnah hingga peperangan dan pembunuhan yang melibatkan sesama muslim serta aksi dajjalisme lainnya, seakan menggurita di dalam tubuh umat Islam, menggerogoti setiap sendi-sendi umat Islam, yang berakibat luas terhadap kehidupan muslimin di akhir zaman sekarang ini.

Sikap ekstrimisme berbalut Islam seakan melanda hampir di seluruh dunia. Sebutlah Boko Haram Nigeria, ISIS, FSA Suriah, Taliban Afghanistan Pakistan, Salafi Najed Saudi, Salafi Darul Hadits Dammaj, dan Syiah Rafidhah Iran. Menimbulkan wabah "penyakit" yang menular, namun tidak disadari akan keberadaan penyakit tersebut dalam dirinya sehingga Islam yang Rahmatan Lil 'Alamin pun terkena dampak buruk wabah itu.

Marilah kita mengingat kembali pesan indah dari Al Alim Al Allamah Al Imam Al Habib Ali Zainal Abidin bin Abdurrahman Al Jufri, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, saat pertemuan ulama seluruh dunia di Toronto, Canada, bulan Desember 2012 silam, beliau mengatakan:

ما تحتاجه الأمة اليوم هو الحب الحقيقي

"What the World Needs Now is Love, Sweet Love"
"Apa yang dibutuhkan dunia saat ini ialah CINTA, cinta yang manis"
Bagaimana mungkin orang di seluruh dunia mencintai Islam jika orang Islam sendiri masih belum menebarkan kebaikan berupa cinta dan kasih sayang kepada sesama manusia?
Bagaimana mungkin orang di seluruh dunia mencintai Islam jika diantara orang Islam sendiri masih banyak yang berdakwah dengan kekerasan?
Apakah itu yang diajarkan Nabi Muhammad ? Sungguh apa yang telah dilakukan Rasulullah SAW dahulu saat berperang benar-benar murni karena Allah bukan dengan cara menghalalkan kekerasan demi memenuhi ambisi sekelompok tertentu.
Maka apa yang dilakukan oleh Adda'i ilallah Al Imam Al 'Allamah Al Musnid Al Habib Umar bin Muhammad bin Salim bin Hafidz yang berdakwah dengan santun dan menyentuh hati siapa saja yang mendengarnya di seluruh dunia saat ini bagaikan oase di tengah gurun pasir yang sangat gersang. Seperti halnya nasehat indah dari beliau:
"Penuhilah hatimu dengan kecintaan terhadap saudaramu niscaya akan menyempurnakan kekuranganmu dan mengangkat derajatmu di sisi Allah".

Mari kita jaga keindahan islam di negeri tercinta ini, jangan sampai indonesia hancur seperti hancurnya negara-negara timur tengah akibat lahirnya kelompok islam radikal yang membenci, melaknat dan menghembuskan fitnah terhadap sesama .

Repost Status Dukung NU Mendirikan TV NU Nusantara